Thursday, April 1, 2010

SETELAH SERATUS TAHUN

PENGASUH

Majalah bulanan Dakwah dan Hadharah Islamiyyah
SAJAK
Thursday, June 04, 2009


Aku kembali ke dalam negeriku
Merentasi sempadan sejarah dan geografi
Sawah menghijau indah
Bukit terpacak gagah
Jalan merah bertukar tar
Rumah kayu bertukar batu
Pohon hijau bertukar ungu

Aku kembali ke dalam cinta negeriku
Tiada perbezaan wajah dan akidah
Tetapi akar bahasaku semakin kecil dan kerdil
Tersisih ke pinggir desa atau ke pedalaman kaca
Bondanya mahir berbahasa
Puteranya jahil walau sepatah kata

Aku kembali ke dalam minda bangsaku
Dengan tangis fikir
Keluh lidah mati bicara
Bahawa bahasa yang megah
Menjadi kura-kura yang pemalu
Di kampus indah putera puteriku membisu
Atau bicaranya asing dan lain
Aku kembali ke desa bangsaku
Beca dan semutar masih ada
Jubah dan kopiah masih meriah
Cuma bicaraku mati dan sepi
Jauh dan terpisah
Sedang wajah dan kulit
Agama (islam) dan sejarah
Adalah (siam) Melayu

Aku kembali ke akar umbi
Menatap peradaban silam
Syeikh Daud menghadap laut
Dikelilingi murid yang mursyid
Dan Sultan Ismail Syah
Menegakkan kalimah Syahadah
Berdepan dengan Buddha Ayuthaya

Setelah seratus tahun
Aku kembali dengan visi suci
Melihat generasiku bangkit kembali
Dengan minda baru
Memartabatkan Bahasa di Puncak Menara
Memantapkan Iman ke Setiap Jiwa

Abham T.R
Prince of Songkhla University
Pattani
(Ramadhan 1421 : 2001)

No comments:

Post a Comment